ShopeePay Talk Beberkan Kiat Tekuni Hobi jadi Bisnis Menguntungkan

Kamis, 27 Januari 2022 | 19:32 WIB
ShopeePay Talk Beberkan Kiat Tekuni Hobi jadi Bisnis Menguntungkan
ShopeePay Talk hadirkan tema Bertajuk Ubah Hobi Jadi Bisnis, Kenapa Enggak?
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Nova menceritakan bahwa bisnis jamu berawal dari kesukaannya minum jamu yang telah dipupuk sejak kecil. Sehingga, berbeda dengan kebanyakan orang, rasa cintanya terhadap jamu semakin lama semakin tumbuh.

“Awal mula saya melihat peluang bisnis jamu adalah dari kebiasaan minum jamu itu sendiri. Di pasar, ada banyak bisnis yang menawarkan minuman berjenis kopi, teh, atau sirup, sedangkan yang saya tawarkan malah jamu. Terlebih, di Jakarta sendiri belum ada tempat yang secara khusus menawarkan minuman jamu. Dari situ saya melihat adanya peluang untuk memperkenalkan kebiasaan minum jamu dengan cara asik. Saya pun mengulik bagaimana cara membuat jamu yang enak dan cocok dengan lidah anak muda. Sehingga, mereka tidak lagi takut minum jamu karena rasanya yang identik dengan rasa pahit. Saya melihat, seru ya kalau dari hobi jadi peluang positif,” tutur Nova.

ShopeePay Talk dihadirkan setiap bulan dengan tema-tema yang menarik.
ShopeePay Talk dihadirkan setiap bulan dengan tema-tema yang menarik.

Strategi selanjutnya adalah terus eksplorasi hobi untuk menghindari kejenuhan. Tanpa adanya manajemen bisnis dan profesionalitas, bisnis yang berawal dari hobi dapat menjadi bumerang dan beban. Lebih-lebih, hobi yang awalnya menyenangkan dan mendatangkan kebahagiaan, justru bisa mengundang kejenuhan.

Angel Chyntia, Co-Founder of Goban Cosmetics menuturkan, Goban Cosmetics selalu menekankan kolaborasi sebagai salah satu cara untuk mengeksplorasi hal-hal baru serta menggali inspirasi dari berbagai tokoh yang mengemban visi serupa. Dengan begitu, bisnis akan makin maju dan di saat yang bersamaan juga kita dapat terhindar dari rasa jenuh.

“Melalui inovasi serta trial-and-error, saya mendapatkan kesempatan untuk belajar hal baru dan mengulik lebih dalam lagi dunia kecantikan yang belum pernah ditemui sebelumnya. Selain dapat terus memacu semangat dan ketertarikan terhadap hobi yang telah dijalankan selama bertahun-tahun, hal ini juga sekaligus menjadi salah satu strategi pengembangan produk yang efektif,” papar Angel.

Langkah terakhir adalah jaga orisinalitas dan berikan sentuhan strategi marketing yang personal. Bagi pebisnis, yang terpenting adalah kemampuan untuk menyelaraskan idealisme dan preferensi pribadi tersebut dengan peluang pasar yang ada.

Yoris Sebastian, Founder of OMG Consulting & Co-Founder of Inspigo menyampaikan, mengubah hobi atau karya menjadi sebuah peluang bisnis memiliki privilesenya sendiri. Penggiat hobi tentu memiliki kedekatan personal dengan produk atau karya yang dihasilkan serta industri yang digeluti, sehingga bisnis yang didirikan bisa membawa sentuhan cerita yang unik, orisinil, dan personal guna menciptakan brand yang lebih melekat di hati konsumen.

“Usaha ini juga tentunya harus diimbangi dengan kegiatan marketing dan branding yang mengacu pada preferensi dan perilaku konsumen, serta bagaimana hobi kita dapat menjawab kebutuhan konsumen. Sehingga, pada akhirnya, riset pasar yang diimbangi dengan storytelling yang personal, lambat laun akan menggaet komunitas konsumen yang loyal,” ungkap Yoris.

ShopeePay Talk akan terus dihadirkan setiap bulan dengan tema-tema yang menarik untuk berdiskusi dan berbagi informasi dari perspektif bisnis secara ringan, trendy, dan insightful. Nantikan ShopeePay Talk episode berikutnya dengan tema dan narasumber menarik lainnya.

Baca Juga: 3 Hobi yang Menjadi Side Hustle, Kegiatan Menyenangkan di Masa Pandemi!

Unduh aplikasi Shopee secara gratis melalui App Store atau Google Play dan segera aktifkan ShopeePay.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI