Covid-19: Apakah Kita Dapat Terinfeksi Ulang dengan Omicron Varian Baru?

Sabtu, 02 April 2022 | 10:29 WIB
Covid-19: Apakah Kita Dapat Terinfeksi Ulang dengan Omicron Varian Baru?
DW

Hal ini diamini Monica Gandhi, profesor kedokteran di University of California, San Francisco, yang menyebutkan kasus infeksi ulang virus Omicron diduga jauh lebih banyak lagi.

Gandhi mengatakan, antibodi yang dipicu booster vaksinasi atau infeksi COVID-19 akan melemah dalam jangka waktu sekitar 4 bulan dan orang kembali rentan terinfeksi virus corona.

Vaksinasi terbukti melindungi Vaksin yang ada di pasaran, sejauh ini terbukti memberikan tingkat proteksi cukup bagus melawan COVID-19. Orang yang sudah divaksin komplit, tetap punya kemungkinan terinfeksi, tapi sangat jarang mengembangkan gejala sakit parah.

Sebuah penelitian di AS menunjukkan, orang yang sudah divaksinasi lengkap, jika terinfeksi Omicron varian BA.1 akan mengembangkan antibodi yang juga tangguh melawan subvariant BA.2.

Penelitian itu menyebutkan, satu kasus dari orang yang tidak divaksinasi dan terinfeksi Omicron varian asli, menunjukkan yang bersangkutan tidak mengembangkan antibodi terhadap subvarian Omicron BA.2.

Hasil riset di Austria bulan Maret 2022 juga menunjukkan hasil serupa. Orang yang tidak divaksinasi dan terinfeksi varian Omicron asli, hanya mengembangkan kekebalan atas varian itu, dan tidak mengembangkan antibodi untuk varian COVID-19 lainnya.

Masih diamati Para ilmuwan mengatakan, masih terus mengamati perkembangannya dan belum mengetahui dengan pasti keseluruhan sifat subvarian omicorn BA.1. Yang sudah diketahui, varian ini memiliki daya penularan 30% lebih cepat dibanding Omicron asli.

Data menunjukan, subvarian ini menyebar cepat di Eropa sejak awal Februari 2022. Jerman termasuk negara yang paling parah dilanda gelombang Omicron ini, terlihat dari data kasus infeksi yang mencapai puncaknya pertengahan Maret lalu, dengan lebih 250.000 kasus baru tiap hari. Jadi satu hal sudah pasti: pandemi COVID-19 belum berakhir, terlepas dari pro dan kontra para ilmuwan terkait kemungkinan terinfeksi ulang varian Omicron bagi para penyintas COVID-19. (as/vlz)

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Anak-anak Kurang Efektif Lawan Varian Omicron, Ini Kata Peneliti!

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI