Suara.com - Kasus pembunuhan Brigadir J atay Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J oleh Ferdy Sambo kian memanas. Terbaru, tuduhan pelecehan seksual yang diduga sebagai motif Ferdy Sambo membunuh Brigadir J kembali mencuat.
Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi yang saat ini berstatus sebagai tersangka kembali mengungkap bahwa dirinya tidak hanya sebagai korban pelecehan, tetapi sebagai korban kekerasan seksual.
Pengakuan itu disampaikan langsung oleh Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo dari hasil pemeriksaan penyidik Timsus saat diperiksa sebagai tersangka.
Hasil temuan investigasi Komnas HAM, dan Komnas Perempuan menyebutkan hal yang sama dengan pengakuan dari Putri Candrawathi. Negitu pula Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Ferdy Sambo.
Dalam pemeriksaan penyidik, Ferdy Sambo menyebutkan bahwa istrinya diperkosa atau mengalami kekerasan seksual oleh Brigadir J.
Berikut fakta-fakta Ferdy Sambo ungkap Putri Candrawathi diperkosa oleh Brigadir J.
1. BAP Ferdy Sambo
Dalam BAP Ferdy Sambo pada hari Senin (22/8/2022) lalu, ia menyebut bahwa Putri Candrawathi mengalami pelecehan seksual. Hal itulah yang kemudian menjadikan Ferdy Sambo memiliki rencana untuk membunuh Brigadir J.
Ferdy Sambo sendiri telah diperiksa oleh Divisi Propam Polri. Dari hasil pemeriksaan tersebut, Ferdy Sambo mengatakan bahwa Putri Candrawathi diperkosa oleh Brigadir J di Magelang, Jawa Tengah.
2. Sambo Sebut Brigadir J Banting Putri Candrawathi ke Lantai Kamar