Dengan cepat Prihatin menggelengkan kepalanya, "Enggak. Enggak ada. Sini orang nggak punya. Makan sehari-hari aja repot," jelas Prihatin.
Unggahan Bjorka Buat Publik Makin Skeptis

Menanggapi unggahan Bjorka banyak pihak yang semakin skeptis dengan penanangkapan penjual es di Madiun, salah satunya Founder Ethical Hacker Indonesia, Teguh Aprianto.
Melalui akun Twitter @secgron, Teguh mempertanyakan kemungkinan salah tangkap pada MAH yang diituduh sebagai Bjorka.
"Mahfud: Bjorka sudah berhasil diidentifikasi," cuitan Teguh di akun twitternya @secgron pada Kamis, 15 September 2022.
"Seorang pemuda di Madiun ditangkap. Sementara itu orangnya barusan masih bisa bikin thread terus ngeledekin pula, korban salah tangkap lagi nih?" tambahnya.
Selain Teguh ribuan warganent masih meramaikan tagar #Bjorka di Twitter dan mempertanyakan penangkapan MAH usai cuitan Bjorka.
"Bjorka KW 1 Cirebon ditangkap, Bjorka KW 2 Madiun ditangkap. Eh Bjorka malah posting ngeledek 5 menit yang lalu," tulis warganet.
"Kasian si jadinya tiba-tiba kena tangkep padahal komputer aja ga punya, kalo sampe salah tangkep gini keknya ga guna bikin timsus," tambah warganet lain.
Baca Juga: Ni Luh Djelantik Kecam Bule yang Kencing di Gunung Bromo : Pakai Otak Anda
"Apakah ini sebuah cerita polisi salah tangkap? Kalau benar asal-asalan. Harus ada Polisi yang di Proses Propam," imbuh warganet lain.
"Sumpah, gua rasa bjorka ngakak sampe ngik ngok sekarang dirumahnya," timpal warganet lain.