"Semoga demo ini tdk jadi cluster baru penyebaran Covid-19 di Jakarta, krn mereka scara politik dukung @aniesbaswedan makanya dibiarkan," tulis Gun Romli dalam cuitannya di Twitter.
Tak hanya PA 212 yang menjadi sasarat sindirannya, Guntur Romli juga menyentil Anies Baswedan yang ketika itu masih menjabat sebagai Gubernur DKI jakarta.
Ia menuding Anies membiarkan PA 212 berkerumum menggelar aksi, karena secara politis PA 212 mendukung mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan era Jokowi-JK itu.
Sentil FPI sambil puji Menag Yaqut
Guntur Romli pernah menuai kontroversi ketika membela kinerja Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang banyak dikritik oleh sebagian umat Islam.
Pembelaan Romli menjadi kontroversial karena ia tiba-tiba menyebut nama ormas Islam FPI. Dengan tegas ia menyatakan, Kementerian Agama lebih baik dipimpin oleh Yaqut Cholil Qoumas dibanding dikuasai oleh simpatisan FPI.
Tak berhenti disana, Guntur Romli juga mengucap syukur karena posisi Menag dijabat oleh Yaqut yang merupakan salah satu tokoh NU yang menurutnya progressif. Ia lantas membandingkan sambil berandai-andai jika Kementerian Agama dikuasai oleh FPI dan ISIS.
Sebut Tuhan tidak tuli
Masih terkait dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Guntur Romli pernah membela Menag terkait aturan penggunaan toa masjid yang sempat menghebohkan publik, terutama umat Islam.
Baca Juga: Sadisnya Netizen Negeri +62, Cak Nun Kini Jadi Cuk Nan, Trending Lagi...
Guntur Romli menilai munculnya aturan mengenai penggunaan toa tersebut harus menjadi ajang introspeksi umat muslim.