Ia bahkan sempat menjadi salah satu pentolan GAM karena menjabat sebagai Staf Khusus Komando Pusat Tentara GAM pada 1998 hingga 2001.
Karena terlibat dalam GAM, ia pernah ditangkap TNI pada 2003 dan divonis 9 tahun penjara atas tuduhan makar.
Ketika bencana tsunami menerjang Aceg pada 26 Desember 2004, Irwandi berhasil lolos dari penjara Keudah, Banda Aceh.
Ia lalu melarikan diri ke Swedia menyusul pemimpin GAM yang sudah lebih dulu tinggal di sana. Ia kembali ke Indonesia setelah perjanjian damai Helsinki antara pemerintah Indonesia dan GAM ditandatangani pada 15 Agustus 2005.
Riwayat Pendidikan
Menilik riwayat pendidikannya, Irwandi Yusuf diketahui memiliki gelar dokter hewan dari Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.
Gelar itu ia dapatkan pada 1987. Setelah itu Irwandi muda sempat bekerja sebagai dosen di salah satu perguruan tinggi.
Lalu kemudian ia melanjutkan pendidikannya di College of Veterinary Medicine, Oregon State University.
Kontributor : Damayanti Kahyangan
Baca Juga: Jadi yang Ke-15! KPK Kembali Tetapkan Satu Tersangka Anyar Kasus Dugaan Suap Perkara MA