5 Fakta Viral Pemandu Karaoke Diarak, Ditelanjangi dan Diceburkan Laut, Warganet: Pelaku Sok Suci!

Ruth Meliana Suara.Com
Rabu, 12 April 2023 | 17:06 WIB
5 Fakta Viral Pemandu Karaoke Diarak, Ditelanjangi dan Diceburkan Laut, Warganet: Pelaku Sok Suci!
ilustrasi pemandu karaoke (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aksi oknum warga Sumatera Barat atau Sumbar yang menceburkan dua perempuan pemandu karaoke ke laut kini berhasil membuat publik naik pitam.

Tak heran jika emosi publik semakin menjadi-jadi, sebab tak hanya diceburkan di laut, dua perempuan malang tersebut juga ditelanjangi sebelumnya.

Kini beberapa pihak telah bersuara terhadap aksi keji tersebut.

Kronologi pemandu karaoke diceburkan di laut

Kedua perempuan bernasib nahas tersebut adalah pekerja kafe yang masing-masing  berusia 19 dan 24 tahun. 

Berdasarkan video viral yang menampilkan aksi warga itu, kedua perempuan tersebut diarak hingga laut untuk diceburkan. Tak tanggung-tanggung, mereka juga ditelanjangi oleh warga yang ikut mengarak.

Mandian kau jo ombak malam ko (mandikan kamu dengan ombak malam ini). Telanjang a lai (telanjangkan saja)," ujar seorang warga yang turut mengarak.

Kejadian ini diduga terjadi di Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

Polisi: Ada 300 warga yang terlibat

Baca Juga: Desak Pelaku yang Ceburkan 2 Wanita Pemandu Karaoke ke Laut Serahkan Diri, Polda Sumbar: Kami Cari!

Kapolsek Lengayang, Iptu Gusmanto menyebut insiden ini terkait dengan penertiban kafe tempat kedua perempuan itu bekerja. Tak heran jika kedua perempuan tersebut takut setengah mati, sebab ada 300 warga yang terlibat dalam penertiban kafe.

"Ketika penertiban (kafe) ada sekitar 300 warga. Banyaknya orang ini membuat (situasi) menjadi tidak terkontrol," ujar Gusmanto, Rabu (12/4/2023).

Lantaran banyak orang yang terlibat, kedua korban tak mampu mengidentifikasi pelaku saat dimintai keterangan oleh kepolisian. Situasi disebut sudah sangat tidak terkontrol, sehingga korban kesulitan memastikan pelaku.

Polisi buru perekam video

Gusmanto kini mengerahkan pihaknya untuk mendalami orang-orang yang terlibat, mulai dari sosok yang merekam video  hingga menyebarluaskan ke media sosial.

Hingga kini, kepolisian sudah memeriksa saksi dan korban. Gusmanto pun meminta kesabaran masyarakat untuk menanti penetapan tersangka pelaku pelecehan tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI