3. Itikaf terikat waktu, tanpa terus-menerus.
Niat itikaf terikat waktu, tanpa terus menerus adalah "Nawaitu an i'tikaf fi hadzal masjidi yaumann lailan kamilann/ shahran lillahi ta'ala."
Artinya: "Aku berniat itikaf di masjid ini selama satu hari/satu malam penuh/satu bulan karena Allah."
Berikut ini adalah niat itikaf yang dinadzarkan:
"Nadzartu ana'takifa fii hadzal masjidi muddata iqamati fiihi."
Artinya: "Aku bernadzar akan beritikaf di masjid ini selama aku tinggal di dalamnya"
Demikian keutamaan itikaf 10 hari terakhir Ramadhan. Semoga tulisan ini bermanfaat.
Kontributor : Rima Suliastini