5. Kronologi Insiden Pembunuhan dan Pencurian
Pada Jumat (5/5) Husen memutilasi tubuh Irwan menjadi empat bagian yakni tangan kanan dan kiri, kepala kemudian tubuh. Kemudian, Husein bercerita ke pemilik angkringan dekat depot bahwa dirinya telah memutilasi Irwan.
Saat memutilasi, Husen mengaku korban masih dalam keadaah hidup. Barulah pada Jumat malam, Husen mengecor tubuh Irwan di sela bangunan.
Husen juga menceritakan ia memotong tangan korban yang kerap digunakan untuk memukul Husen saat bekerja. Berikutnya, Husen memotong kepala korban karena kerap mengomel kepadanya.
"Karena tangannya dipakai buat mukul saya makanya saya potong. Kalau kepalanya karena dia suka ngomelin saya aja. Jadi yang saya potong kepala bukan bibir. Mulut kan susah," ujar Husen di Mapolrestabes Semarang, Rabu (10/5/2023).
6. Pelaku Mengaku Puas Berhasil Membunuh
Atas tragedi yang dialami Irwan, Husen justru merasa puas melakukannya. Husen tidak menyesali perbuatannya memutilasi Irwan menjadi empat bagian. Saat menyatakan hal tersebut, Husen justru tersenyum di ujung bibir.
7. Pelaku Sengaja Kabur Agar Polisi Kerja
Pasca melakukan mutilasi, Husen kabur ke rumahnya di Banjarnegara tidak langsung ke polisi. Alasannya yakni agar pihak kepolisian bekerja. Polisi pun berhasil menangkapnya di tempat persembunyian pada Selasa (9/5/23).
Baca Juga: Kadung Sakit Hati, Pelaku Pembunuhan di Semarang Malah Puas Habiskan Nyawa Bosnya Sendiri
Kontributor : Annisa Fianni Sisma