Lantas mengapa mereka ingin membuka jalur transportasi lainnya?
Hal ini dikarenakan pemasukan di terusan Suez tentu saja masuk ke Mesir, bukan ke kantong Amerika atau Israel. Selain itu, terusan Suez pun dinilai masih kurang efektif dan kurang lebar untuk menampung traffic yang cukup besar.
Selain itu, terusan Suez juga dinilai dibangun di lokasi dengan kondisi tanah yang kurang kondusif. Sementara lokasi Ben Gurion dinilai sebaliknya.
Namun, salah satu permasalahan yang ditemukan Israel dan negara pendukungnya di sini adalah bahwa untuk membangun terusan Ben Gurion mereka harus melalui jalur Gaza.
Sementara itu, jika mereka melakukan pembangunan di sana, artinya mereka harus memberikan sebagian besar keuntungan untuk warga Palestina di mana itu adalah hal yang paling mereka hindari.
Maka, inilah salah satu hal yang diduga merupakan alasan kuat Israel ingin mengambil alih jalur Gaza. Jika Israel berhasil menduduki Gaza, kanal Terusan Ben Gurion dapat dibangun dengan jalur yang lebih pendek.
Hal itu tentu saja membuat biaya pembangunan Terusan Ben Gurion menjadi lebih sedikit dan menguntungkan Israel dan sekutunya. Demikianlah penjelasan tentang penyebab dan kronologi konflik Terusan Suez yang bersinggungan dengan perang Israel-Palestina di Gaza.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
Baca Juga: 5 Tuduhan Serius Israel, RS Indonesia di Palestina Dituding Markas Hamas hingga Ada Peluncur Roket