Namun setelah berakhirnya Perang Dingin, Amerika Serikat secara signifikan mengurangi jumlah rudal yang ditempatkan di Eropa seiring dengan berkurangnya ancaman dari Moskow.
Kremlin telah memperingatkan pada pertengahan Juli bahwa usulan penempatan AS akan berarti ibu kota Eropa akan menjadi sasaran rudal Rusia.