Pernyataan Netanyahu muncul di tengah meningkatnya ketegangan di kawasan, setelah serangkaian serangan rudal Iran yang menargetkan Israel, yang dikabarkan menimbulkan sejumlah kerusakan.
6. Iran akan lebih kejam jika Israel membalas
Kepala Staf Iran, Mayor Jenderal Mohammad Bagheri, pada hari Rabu mengancam akan menyerang infrastruktur di seluruh Israel jika wilayah Iran diserang. Ancaman ini muncul setelah Iran menembakkan sekitar 200 rudal ke arah Israel, serangan yang dijawab oleh Israel dengan janji akan membuat Tehran "membayar" atas tindakannya.
Bagheri menegaskan bahwa serangan rudal tersebut akan diulangi dengan skala lebih besar jika terjadi eskalasi.
“Serangan ini akan diulang dengan intensitas yang lebih besar, dan seluruh infrastruktur rezim akan menjadi target,” katanya dalam siaran televisi nasional.
7. Presiden Iran peringatkan Netanyahu
Masoud Pezeshkian yang merupakan Presiden Iran menegaskan bahwa setelah serangan rudal Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) ke wilayah pendudukan, Netanyahu seharusnya menyadari bahwa Iran bukan negara yang agresif, tetapi tetap berkomitmen untuk menghadapi setiap ancaman dengan tegas.
“Dengan mempertimbangkan hak yang sah dan bertujuan untuk menciptakan perdamaian serta keamanan bagi Iran dan kawasan, kami telah memberikan respons yang kuat terhadap agresi rezim Zionis,” tulis Pezeshkian di akun X-nya.
“Langkah ini diambil untuk melindungi kepentingan dan warga negara Iran,” tuturnya.
Baca Juga: Israel Kembali Serang Beirut Selatan, Operasi Ugal-ugalan Tewaskan 55 Orang
Presiden Iran menjelaskan bahwa Netanyahu perlu memahami bahwa Iran bukanlah entitas yang memicu perang, meskipun tetap siap melawan setiap ancaman yang muncul.