Gempa Myanmar Renggut 2.800 Lebih Nyawa Manusia, Berapa Orang WNI?

Riki Chandra Suara.Com
Kamis, 03 April 2025 | 12:11 WIB
Gempa Myanmar Renggut 2.800 Lebih Nyawa Manusia, Berapa Orang WNI?
Personel INASAR saat melakukan operasi pencarian dan pertolongan terhadap korban bencana pada sebuah kompleks perumahan pegawai negeri sipil (PNS) yang runtuh karena gempa bumi di Thukha Theiddhi Ward, Naypyidaw, Myanmar, Rabu (2/1/2025). [Dok. Antara]

Sementara itu, jumlah korban jiwa akibat gempa bumi di Myanmar terus meningkat. Hingga kini, tercatat 2.886 orang meninggal dunia, 4.639 orang mengalami luka-luka, dan sekitar 300 orang masih dinyatakan hilang. Situasi di Myanmar juga diperburuk oleh kondisi keamanan dan politik yang belum stabil.

Jika nantinya ditemukan WNI yang menjadi korban, Sugiono memastikan bahwa pemerintah akan segera melakukan evakuasi WNI ke Tanah Air.

"Kita berharap tidak ada korban dari WNI, namun jika ada, pemerintah akan segera mengambil langkah untuk memulangkan mereka," tambahnya.

Sebagai bentuk solidaritas, pemerintah Indonesia telah mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Myanmar dengan total berat 124 ton senilai sekitar 1,2 juta dolar AS atau setara Rp20,89 miliar. Bantuan ini terdiri atas shelter, alat kesehatan, dan obat-obatan yang sangat dibutuhkan.

Pengiriman bantuan ini merupakan hasil koordinasi antara Kementerian Luar Negeri, Kemenko PMK, serta negara-negara ASEAN sebagai bagian dari upaya tanggap darurat terhadap bencana gempa Myanmar. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI