Pihak FKG Unhas menyatakan siap memberikan bantuan dan dukungan penuh kepada keluarga drg. Ismawan selama proses pemeriksaan berlangsung.
Dekan FKG juga menegaskan bahwa pihak kampus akan bersikap terbuka terhadap setiap tahapan penyelidikan.
“Kami sangat berduka. Atas nama sivitas akademika FKG Unhas, kami menyampaikan belasungkawa mendalam. Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT,” ucapnya.
Kepergian drg. Ismawan Hajwan meninggalkan duka yang mendalam. Sosoknya dikenal sebagai mahasiswa teladan—santun, bertanggung jawab, dan penuh dedikasi.
Doa terus mengalir dari rekan-rekan dan para dosen agar almarhum mendapat tempat terbaik, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta ketabahan.
jenazah drg. Ismawan Hajwan akan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.
Guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya.
Dekan FKG Unhas, drg. Irfan Sugianto, M.Med.Ed., Ph.D, menyampaikan duka mendalam atas wafatnya salah satu mahasiswa terbaik di program PPDGS tersebut.
"Kami, atas nama seluruh jajaran FKG Unhas, menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya. Kami turut berbelasungkawa dan menyampaikan simpati kepada keluarga almarhum. Kami akan mendukung sepenuhnya segala proses yang diperlukan oleh keluarga,” ujarnya.
Baca Juga: LPSK Lindungi Korban Dokter Predator Seksual di Bandung