Suara.com - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo menyatakan pihaknya bakal memasang kamera pengawas alias CCTV di berbagai lokasi parkiran liar. Rencana pemasangan CCTV itu dilakukan untuk menghalau para juru parkir alias jukir liar yang sulit ditertibkan.
Syafrin mengatakan, pihaknya sudah sering menerima aduan mengenai parkir liar dari masyarakat lewat sistem Cepat Respons Masyarakat (CRM). Syafrin mengeklaim dalam waktu maksimal tiga jam, petugas sudah menindaklanjuti aduan itu.
"Sebagaimana diketahui bahwa ada JAKI atau juga CRM laporan masyarakat itu sampai ke kami ada SOP-nya, jadi begitu laporan masuk 3 jam, paling lambat 3 jam itu sudah kami lakukan tindak lanjut," ujar Syafrin kepada wartawan, Minggu (18/5/2025).
"Jadi di sana ditertibkan, anggota turun, kemudian proses penindakannya juga dikirimkan di dokumentasi, dalam hal ini dan setelah tertib, baru kemudian anggota menindak lanjuti untuk laporan masyarakat lainnya," lanjutnya menambahkan.
![Kepala Dinas Perhubungan Pemprov Jakarta Syafrin Liputo. [Suara.com/Fakhri Fuadi]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/14/23843-kepala-dinas-perhubungan-pemprov-jakarta-syafrin-liputo.jpg)
Meski demikian, Syafrin menyebut para juru parkir liar ini kerap kembali lagi melancarkan aksinya begitu petugas sudah meninggalkan lokasi.
"Begitu petugas gabungan datang, pelaku ini langsung hilang. Mobilnya diderek, kita lihat sudah tertib, tentu ditinggal. Kami akan menuju ke lokasi lainnya. Begitu pindah ke lokasi lainnya, si oknum muncul lagi," ucap Syafrin.
Karena itu, dengan adanya CCTV maka diharapkan petugas bisa terus memantau lokasi parkir liar yang sudah dibereskan petugas.
Jukir liar juga akan segan karena merasa terpantau untuk melakukan aksinya.
"Ini yang kemudian seperti kucing-kucingan dan oleh sebab itu yang kami akan lakukan ke depan, tentu kita akan memperbanyak kamera CCTV sehingga dalam proses penindakannya," kata Syafrin.
Baca Juga: DPRD Desak UPP Dibubarkan, Reaksi Dishub DKI soal Parkir Liar Bikin Jakarta Rugi Triliunan Rupiah
Jika nantinya oknum parkir liar kembali lagi dan membuka lapak parkir ilegal, petugas bisa segera turun karena bisa melihat sendiri kondisinya lewat CCTV.
"Begitu sudah mulai ada yang akan parkir, tim akan turun ke lokasi tersebut untuk mencegah tidak terjadi yang namanya pelaksanaan parkir liar di tempat tersebut," pungkasnya.
Ancam Tangkap Jukir Liar
Keberadaan jukir liar di Jakarta memang sedang menjadi sorotan. Pasalnya, para jukir sering 'bergentayangan' bikin petugas Dishub DKI gerah. Bahkan, mereka sering muncul di tempat-tempat wisata Ibu Kota, salah satunya di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.

Dishub DKI Jakarta sebelumnya menyiapkan sejumlah langkah untuk mengatasi parkir liar di sekitar Monas. Beberapa langkah tersebut mulai dari menangkap juru pakir liar hingga menyiapkan mobil derek.
Kepala Suku Dinas Jakarta Pusat Wildan Anwar menyebut sejumlah petugas telah disebar ke beberapa titik yang kerap dijadikan lokasi parkir liar. Mereka telah diimbau untuk melakukan penertiban sesuai dengan standar operasional prosedur atau SOP.