Rocky Gerung Bongkar 'Pasar Gelap Keadilan': Petani Diusir, Kasus Tom Lembong dan Hasto Jadi Sorotan

Senin, 14 Juli 2025 | 11:24 WIB
Rocky Gerung Bongkar 'Pasar Gelap Keadilan': Petani Diusir, Kasus Tom Lembong dan Hasto Jadi Sorotan
Pengamat politik Rocky Gerung. [YouTube/Deddy Sitorus TV]

Rocky menilai proses hukum terhadap keduanya sarat dengan muatan politis ketimbang penegakan keadilan murni.

"Kasus hukum yang menimpa Tom Lembong dan Hasto dinilai sebagai upaya pemerasan politik, di mana tuntutan hukum tidak sejalan dengan bukti dan fakta persidangan," ungkap Rocky.

Baginya, tuntutan hukuman 7 tahun penjara bagi keduanya bukanlah angka yang muncul dari pertimbangan yuridis, melainkan sinyal dari kekuasaan yang ingin menghukum lawan politik yang dianggap tidak bersalah.

Ini adalah bentuk "dagang keadilan" di mana vonis bisa dipesan dan kebenaran bisa dinegosiasikan.

Isu Rasisme Memperkeruh Konflik Tanah

Ilustrasi rasisme. (Shutterstock)
Ilustrasi rasisme. (Shutterstock)

Rocky Gerung juga menambahkan lapisan lain dalam analisisnya, yakni adanya indikasi kuat isu rasisme yang membakar konflik agraria di beberapa daerah, seperti yang terjadi di Pekanbaru.

Hal ini menunjukkan bahwa sengketa lahan bukan sekadar perebutan sumber daya ekonomi, tetapi telah merembet ke isu SARA yang sangat sensitif dan berbahaya.

Pernyataan-pernyataan keras dari Rocky Gerung ini menggarisbawahi tantangan besar dalam penegakan hukum dan perlindungan hak asasi di Tanah Air.

Ketika tanah petani dirampas dan proses hukum diduga menjadi ajang pemerasan, kepercayaan publik terhadap negara berada di titik nadir.

Baca Juga: Bertemu Rocky Gerung, Kapolri Singgung Pepatah Tentang Teman dan Musuh

Ini menjadi pekerjaan rumah raksasa bagi pemerintah untuk membuktikan bahwa keadilan masih ada dan berlaku untuk semua, bukan hanya untuk mereka yang berkuasa dan berduit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI