Tiga Kota Memanas, Kompolnas Kirim Tim Kawal Kasus Korban Kekerasan Aparat

Selasa, 02 September 2025 | 19:25 WIB
Tiga Kota Memanas, Kompolnas Kirim Tim Kawal Kasus Korban Kekerasan Aparat
Komisioner Kompolnas, Choirul Anam mengemukakan, lembaganya mengirimkan tiga tim secara simultan ke tiga kota dalam menyelidiki kasus kekerasan pada periode (Suara.com/M Yasir)
Baca 10 detik
  • Mahasiswa Rheza Sendy Pratama ditemukan tewas penuh luka di Yogyakarta.
  • Kompolnas turun tangan dan mengirim tim untuk mengawasi langsung penyelidikan kasus.
  • Kompolnas juga awasi kasus Affan Kurniawan dan insiden gas air mata Bandung.

Suara.com - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas)  secara khusus menurunkan tim untuk mengawasi penanganan kasus tewasnya mahasiswa Rheza Sendy Pratama di Yogyakarta, kematian ojek online Affan Kurniawan di Jakarta, dan insiden gas air mata di Bandung.

Komisioner Kompolnas, M Choirul Anam, mengonfirmasi bahwa timnya telah berada di Yogyakarta.

Kedatangannya di Kota Jogja untuk memonitor langsung pengusutan kasus kematian Rheza Sendy Pratama (21), mahasiswa Universitas Amikom yang ditemukan tewas dengan tubuh penuh luka.

"Kompolnas juga sedang turunkan tim dan monitoring di beberapa titik, salah satu yang sedang bekerja timnya ada di Yogyakarta," kata Anam di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (2/9/2025).

Rheza ditemukan tak bernyawa di sebuah indekos di Sleman pada Sabtu (30/8/2025) dini hari. 

Kasusnya menjadi perhatian nasional karena adanya dugaan penganiayaan berat sebelum kematiannya. 

Pihak kepolisian sendiri telah menetapkan beberapa orang sebagai tersangka dalam kasus ini.

Pengawasan Tiga Kota

Anam menegaskan, pengawasan ini tidak hanya terpusat di Yogyakarta, namun juga dua titik lainnya. 

Baca Juga: Kasus Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob: Kompolnas Ajak Masyarakat Serahkan Rekaman Bukti ke Polisi

Kompolnas membagi timnya untuk memastikan penanganan kasus-kasus sensitif lainnya juga berjalan sesuai prosedur dan transparan.

"Jadi kami juga secara simultan bekerja di Yogyakarta saat ini. Jadi kami bagi-bagi tim," ujarnya.

Dua kasus lain yang berada di bawah pengawasan ketat Kompolnas, yani tewasnya Affan Kurniawan; Pengemudi ojek online yang meninggal dunia setelah terlindas kendaraan taktis Brimob saat demo di Jakarta.

Kemudian, insiden Gas Air Mata di Bandung. Dugaan penembakan gas air mata oleh aparat ke dalam area kampus Universitas Pasundan (Unpas) dan Universitas Islam Bandung (Unisba) saat unjuk rasa pada Senin (1/9/2025) malam.

Jenazah mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Amikom Yogyakarta, Rheza Sendy Pratama dimakamkan, Minggu (31/8/2025). [Kontributor/Putu]
Jenazah mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Amikom Yogyakarta, Rheza Sendy Pratama dimakamkan, Minggu (31/8/2025). [Kontributor/Putu]

"Ya yang di Bandung sedang kami dalami," kata Anam singkat mengenai insiden di Jawa Barat.

Langkah Kompolnas ini juga mencakup fasilitasi bagi para pendamping hukum korban untuk mendapatkan akses yang diperlukan dalam proses advokasi. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?