Suara.com - Penjualan mobil listrik kini sudah stabil melampaui penjualan mobil hybrid di Indonesia memasuki April 2025, meski demikian penjualan dua jenis kendaraan ramah lingkungan itu kompak turun pada bulan lalu.
Seperti dilansir dari laporan bulanan penjualan mobil secara wholesales dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pekan ini, penjualan mobil listrik pada April berjumlah 7394 unit, sementara mobil hybrid laku sebanyak 4533 unit.
Sejak Februari tahun ini, penjualan mobil listrik memang selalu berada di atas mobil hybrid.
Meski demikian pada saat yang sama penjualan mobil listrik dan hybrid pada April turun dari catatan penjualan pada bulan sebelumnya, yakni Maret. Tren ini mengikuti penjualan mobil nasional yang juga turun baik secara bulanan maupun year on year.
Penjualan Hybrid Turun
Penjualan mobil hybrid pada April kemarin turun 11 persen dibandingkan dengan pada Maret lalu, ketika sebanyak 5150 unit mobil bermesin listrik dan bensin itu terjual di Tanah Air.
Hampir semua merek yang menjual mobil hybrid di Indonesia melaporkan penurunan penjualan mobil dengan mesin ganda itu. Toyota, penguasa pasar mobil hybrid, termasuk yang mengalami penurunan penjualan.

Pada April lalu, penjualan mobil hybrid Toyota turun sekitar 4 persen, dari 2794 unit di Maret menjadi 2671 unit.
Baca Juga: Geger! BYD Seal Terbakar di Jakarta, BYD Janji Ungkap Hasil Investigasi ke Publik
Sementara Suzuki, penyumbang penjualan mobil hybrid terbesar kedua di Indonesia, juga melaporkan penurunan penjualan hingga 17 persen pada April kemarin dibandingkan dengan Maret.