Manusia Disebut Bisa Tinggal di Sabuk Asteroid Ini 15 Tahun Mendatang

Kamis, 21 Januari 2021 | 13:30 WIB
Manusia Disebut Bisa Tinggal di Sabuk Asteroid Ini 15 Tahun Mendatang
Ilustrasi koloni di sekitar planet kerdil Ceres. [O'Neill Cylinder]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Saya akan mengatakan ada tiga peringatan utama. Yang pertama adalah pertanyaan tentang unsur-unsur penting lainnya, selain nitrogen," ucap Lingam.

Lingam menjelaskan bahwa salah satu elemen kunci yang tidak disebutkan dalam makalah ini adalah fosfor. Tubuh manusia bergantung pada fosfor untuk membuat DNA, RNA, dan ATP.

Semua organisme di Bumi membutuhkannya dengan satu atau lain cara, tetapi proposal Janhunen tidak membahas di mana atau bagaimana elemen penting ini akan diperoleh.

Kendala kedua adalah teknologi. Untuk mengumpulkan nitrogen dan bahan mentah lainnya dari Ceres akan membutuhkan teknologi armada kendaraan otonom yang siap ditempatkan di Ceres.

Masalah terakhir adalah kerangka waktu yang diusulkan Janhunen. Proposal Janhunen menunjukkan bahwa cluster pertama megasatelit dapat diselesaikan 22 tahun setelah penambangan dimulai di Ceres.

Tetapi perkiraan ini mengasumsikan pasokan listrik yang tersedia di pemukiman tumbuh secara eksponensial setiap tahun.

Lingam mengatakan, kerangka waktu tersebut dapat dicapai dalam kondisi optimal, tetapi skala waktu sebenarnya bisa jauh lebih lama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI