Tentu hal tersebut sangat berbahaya jika email mengandung data yang sensitif, misalnya laporan keuangan perusahaan. Penjahat siber bisa mendapat informasi tentang bisnis perusahaan sampai menyerang mitra perusahaan berbekal data laporan keuangan tersebut.
"Dalam beberapa kasus, studi yang cermat atas laporan keuangan juga dapat memberikan peluang untuk manipulasi bursa saham," kata Dedenok. [Antara]