Menkominfo Beberkan Beda Pembangunan Infrastruktur Era SBY vs Jokowi

Kamis, 22 September 2022 | 13:44 WIB
Menkominfo Beberkan Beda Pembangunan Infrastruktur Era SBY vs Jokowi
Menteri Kominfo Johnny G Plate. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Johnny G. Plate mengungkapkan perbedaan pembangunan infrastruktur antara Presiden RI ke-5, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden RI ke-7, Joko Widodo.

Ia menyatakan, sepuluh tahun Pemerintahan Presiden SBY telah membangun 189,2 Km ruas jalan tol, 24 bandar udara, 14 bendungan, dan pembangunan infrastruktur fisik lain.

Sementara Pemerintahan Presiden Jokowi mengupayakan pemerataan pembangunan infrastruktur hingga ke wilayah pelosok Indonesia, serta mendorong akselerasi pembangunan di berbagai desa untuk menopang aktivitas ekonomi masyarakat di seluruh penjuru nusantara.

“Jadi Pak Presiden SBY membangun, Pak Presiden Joko Widodo dalam kabinetnya melakukan akselerasi pembangunan untuk memberikan kontinuitas dan keberlangsungan pembangunan nasional kita,” ujar Plate dalam konferensi pers di Kantor Kominfo, Selasa (20/09/2022).

Menkominfo menyatakan, Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi dalam tujuh tahun terakhir telah membangun 1.540 km ruas jalan tol dan 29 bandar udara dengan sembilan konstruksi ditargetkan selesai 2023.

Selain itu, ada 12 bendungan dan 27 bendungan yang ditargetkan selesai 2024.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan dua jalan tol pada Selasa (20/9/2022). (YouTube Sekretariat Presiden)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan dua jalan tol pada Selasa (20/9/2022). (YouTube Sekretariat Presiden)

“Terlepas dari pandemi Covid-19 dan perubahan geopolitik strategis di wilayah Ukraina, hingga saat ini sepanjang 227.000 Km jalan desa telah dibangun, yang didukung dengan 1,3 juta meter jembatan di seluruh Indonesia untuk memfasilitasi aktivitas ekonomi masyarakat,” paparnya.

Kemudian ia menyebut kalau pemerintah terus membangun infrastruktur yang memadai dengan membangun 4.500 embung, 71.000 unit saluran irigasi, 62.500 unit penahan tanah, serta 6.100 unit tambat perahu.

Pemerintah juga membangun 10.300 unit pasar desa dan 57.200 unit BUMDes untuk mendukung aktivitas ekonomi rakyat.

Baca Juga: Menkominfo: Data-data yang Disebar Bjorka Sifatnya Umum

Selanjutnya, pemerintah juga berupaya membangun 38.600 unit Posyandu, 12.000 unit Polindes, 22.700 unit fasilitas olahraga, serta 56.200 unit PAUD.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI