Apakah ada harapan lain dari Indonesia untuk menyelesaikan situasi ini, misalnya untuk ke jalur perundingan?
Kami melakukan negosiasi dengan Ukraina tanpa ada pihak ketiga yang membantu kami. Jika Indonesia dapat mengirim pesan ke Ukraina untuk menghentikan pengaruh agresif mereka, mungkin, tapi saya yakin operasi kami akan mencapainya.
Terakhir, Anda tahu bahwa di Indonesia pun, sebenarnya sikap atau pendapat orang Indonesia terbelah, antara yang mendukung Ukraina dan sebaliknya yang mendukung Rusia. Ada pernyataan yang ingin disampaikan kepada publik kami saat ini?
Tentu saja, saya sangat mengerti reaksi emosional orang-orang, perang, bukan hanya perang dunia, tentu saja, setiap orang normal tidak mau, tidak punya keinginan untuk perang, Rusia (juga) tidak punya tombol (itu), kami tidak ingin perang.
Tolong percaya, percayalah karena itu mungkin satu-satunya solusi untuk mencegah konflik yang lebih besar terjadi di Eropa yang akan mempengaruhi seluruh dunia, dan Indonesia, dalam jangka panjang, juga akan menderita dari konsekuensinya.
Kami melihat orang Indonesia sebagai teman kami dan kami benar-benar seperti yang saya katakan, berkomitmen untuk melanjutkan kerjasama yang baik dengan Indonesia.
Anda tahu orang Rusia sangat menyukai Bali. Dan kami sangat senang, Menteri Pariwisata Pak Sandiaga Uno mengatakan tidak ada masalah dengan wisatawan Rusia datang ke Bali. Dan tentu saja, kami sangat berkomitmen untuk meneruskan kerja sama yang baik dengan Indonesia.
---
Untuk video wawancara eksklusif yang telah tayang, yaitu dengan Dubes Ukraina, antara lain bisa disimak di sini dan di sini.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Rudal Jelajah, Senjata yang Dipakai Rusia untuk Membombardir Ukraina