Nasabah Bank Belum Panik Adanya Aksi Massa yang Ricuh, 'Rush Money' Tak Terjadi

Kamis, 04 September 2025 | 11:56 WIB
Nasabah Bank Belum Panik Adanya Aksi Massa yang Ricuh, 'Rush Money' Tak Terjadi
Ilustrasi Layanan Bank (ANTARA)
Baca 10 detik

Suara.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengklaim tidak ada masyarakat yang panik dalam hingga menarik dananya besar-besaran di perbankan atau rush money, saat aksi massa yang berakhir ricuh.

Hal ini, terlihat dari tingkat jumlah deposito di perbankan yang tidak diambil secara besar-besaran.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae, mengatakan situasi perbankan masih cukup stabil. Selain itu, tidak ada fasilitas perbankan seperti Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang mengalami kerusakan.

Nasabah ATM Bank Mandiri. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/pras).
Nasabah ATM Bank Mandiri. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/pras).

"Hingga saat ini tidak terdapat indikasi penarikan dana deposito dalam jumlah yang besar dari sisi perbankan dan tidak ada gangguan signifikan juga pada ATM sebagai akibat aksi untuk rasa yang terjadi dalam satu minggu terakhir pergerakan deposit baik inflow maupun outflow," ujarnya konferensi pers RDK Bulanan secara virtual, Kamis (4/9/2025).

Dian melanjutkan, aktivitas nasabah dalam transaksi juga masih dalam batas wajar, hal ini tercermin dari dana pihak ketiga yang masih sesuai dengan siklus normal pada akhir dan awal bulan.

"Kemudian tentu saja OJK biasa melakukan koordinasi dan komunikasi intensif dengan pelaku perbankan serta meminta bank untuk memantau dampak sosial politik dan memastikan layanan perbankan tetap optimal," katanya.

Untuk mememperkuat sistem perbankan, OJK akan meningkatkan pengawasan mulai dari regulasi dan tindakan. Lalu, OJK juga akan memperkuat pengendalian dalam rangka memitigasi potensi gangguan.

"Kami terus berkoordinasi disebabkan oleh dinamika sosial politik terkini. Untuk memitigasi resiko likuditas atas potensi penarikan," pungkasnya.

Baca Juga: Izin Ditolak OJK, Bursa Kripto Indonesia Dilarang Lakukan Perdagangan Aset Kripto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Mau notif berita penting & breaking news dari kami?