Semen Padang Selamat dari Degradasi Usai Hajar Arema, PSS dan Barito Putera ke Liga 2

Arief Apriadi Suara.Com
Sabtu, 24 Mei 2025 | 17:54 WIB
Semen Padang Selamat dari Degradasi Usai Hajar Arema, PSS dan Barito Putera ke Liga 2
Semen Padang Selamat dari Degradasi Usai Hajar Arema, PSS dan Barito Putera ke Liga 2. (ligaindonesiabaru.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Di sisi lain, posisi PSIS Semarang, PSS Sleman dan Barito Putera akan digantikan oleh tiga tim Liga 2 yang berhasil promosi ke Liga 1 musim depan.

Mereka adalah PSIM Yogyakarta, Bhayangkara FC dan Persijap Jepara.

Desakan Andre Rosiade Sebelum Laga Krusial

Andre Rosiade mengomentari kekalahan Timnas Indonesia atas Australia. [Instagram]
Andre Rosiade mengomentari kekalahan Timnas Indonesia atas Australia. [Instagram]

Ketegangan menjelang laga Semen Padang kontra Arema FC juga sempat memunculkan pernyataan dari Andre Rosiade, penasihat tim Kabau Sirah sekaligus anggota DPR RI.

Ia menyampaikan sejumlah permohonan secara terbuka kepada Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, demi menjaga integritas pertandingan.

Lewat unggahan di media sosialnya, Andre meminta Erick Thohir hadir langsung di Stadion Kanjuruhan pada laga penting tersebut.

“Kami meminta secara terbuka kepada Pak Erick Thihir untuk hadir menonton Semen Padang vs Arema FC secara langsung,” tulis Andre Rosiade melalui akun Instagramnya, Minggu (18/5/2025).

Selain itu, Andre juga mengusulkan agar laga dipimpin oleh wasit asing.

Ia menilai penggunaan wasit luar negeri dapat menjamin integritas dan menghindari kejadian merugikan seperti yang pernah dialami Semen Padang di ajang Piala Presiden 2017.

Baca Juga: Daftar 7 Pemain yang Dilepas Bhayangkara FC Jelang Musim Baru, Hargianto hingga Ruben Sanadi

“Kami meminta wasit asing yang memimpin. Karena kami pernah dicurangi pada Piala Presiden 2017 di Kanjuruhan,” lanjutnya.

Terakhir, Andre menegaskan bahwa Semen Padang siap bertanding secara sportif, namun ia meminta perlindungan dari PSSI terhadap kemungkinan intervensi pihak-pihak yang disebutnya sebagai "mafia".

“Kami siap bertarung di Kanjuruhan, tapi meminta perlindungan dari PSSI akan bahaya mafia,” pungkas Andre.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI