Umumnya, gejala Covid-19 varian Delta bersifat ringan hingga berat. Kebanyakan pasien Covid-19 varian Delta akan mengalami gejala umum seperti:
- Demam
- Batuk kering
- Napas pendek
- Mudah lelah
- Menggigil
- Tidak bisa merasakan baru dan rasa
Namun, ada beberapa gejala lain yang bisa dialami oleh penderita varian Delta di antaranya:
- Nyeri otot
- Sakit kepala
- Sakit tenggorokan
- Mual atau muntah
- Diare
- Hidung tersumbat atau pilek
- Kehilangan nafsu makan
- Gangguan pendengaran
- Pembekuan darah
- Gangrene (matinya jaringan tubuh)
Hingga saat ini, gejala-gejala dari Covid-19 varian Delta terus dipantau dan diteliti. Untuk mendiagnosis, pasien juga perlu melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang dari dokter, termasuk tes PCR.
Cara Mencegah Penularan Covid-19 Varian Delta
Tingkat penularan varian Delta yang lebih tinggi, memaksa siapa pun harus lebih ketat dalam menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, ada usaha lain yang bisa dilakukan juga sebagai tindakan pencegahan yang lebih ketat dan disiplin.
1. Pakai dua masker
Kementerian Kesehatan telah merekomendasikan untuk menggunakan dua masker. Caranya dengan memakai masker medis dan melapisinya dengan masker kain. Cara tersebut diyakini lebih optimal dalam mencegah paparan dari virus Corona hingga 85 persen.
2. Kurangi mobilitas di luar rumah
Cara mencegah penularan virus yang paling efektif tentu saja membatasi waktu berkumpul dan lebih banyak melakukan kegiatan dari rumah. Pemerintah juga sudah memberlakukan kebijakan PPKM darurat, tujuannya agar mobilitas masyarakat menurun san diharapkan bisa mengurangi jumlah orang yang terpapa virus.
Baca Juga: Bukan Cuma Lebih Menular, Ini Hal yang Dikhawatirkan WHO dari Varian Delta
3. Terapkan 5M