Sementara itu menanggapi masuknya varian Eta ke Indonesia, ahli epidemilogi Universitas Indonesia Pandu Riono menyebut masyarakat tidak perlu takut.
“Ya nggak apa-apa, biarin aja. Kan virusnya senang bermutasi. Jadi nggak usah takut, dan ada dua kemungkinan. Virusnya tidak berubah atau berubah. Berubah jadi ganas atau tidak, nanti akan ada banyak virus yang bermutasi,” ungkapnya saat dihubungi Suara.com, Kamis (12/8/2021).
Dengan kehadiran banyak varian, termasuk varian Eta, menurutnya perjalanan pandemi Covid-19 akan semakin panjang.
“Artinya kita akan menghadapi pandemi lebih panjang, karena akan banyak varian baru. Jadi biar manusia lebih waspada,” pungkasnya.