"Jutaan nyawa mungkin telah diselamatkan dengan membuat vaksin tersedia untuk orang-orang di seluruh dunia," kata penulis utama studi Oliver Watson dari Imperial College London, dikutip dari Channel News Asia.
Covid-19 secara resmi telah membunuh lebih dari 6,3 juta orang secara global, berdasarkan data resmi WHO. Tetapi organisasi itu mengatakan bahwa jumlah itu sebenarnya bisa mencapai 15 juta, ketika semua penyebab langsung dan tidak langsung diperhitungkan.