Terpopuler Kesehatan: Cacar Monyet Dikira Luka Pisau Cukur, Gejala Kanker Pankreas Saat Berbaring

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Rabu, 24 Agustus 2022 | 21:16 WIB
Terpopuler Kesehatan: Cacar Monyet Dikira Luka Pisau Cukur, Gejala Kanker Pankreas Saat Berbaring
Ilustrasi luka. (Shutterstock)

Suara.com - Penyakit cacar monyet dikira luka karena pisau cukur menjadi berita terpopuler kesehatan hari ini, Rabu (24/8/2022).

Ada juga gejala kanker pankreas yang muncul saat berbaring hingga Jepang siap hapus syarat tes Covid-19 bagi pelancong.

Simak rangkuman berita kesehatan menarik lainnya dari Suara.com, berikut ini.

1. Dikira Luka Pisau Cukur, Ternyata Bintang Porno Gay Ini Terkena Cacar Monyet

Bintang porno gay terkena cacar monyet (Instagram/@therealsilversteele)
Bintang porno gay terkena cacar monyet (Instagram/@therealsilversteele)

Seorang bintang porno gay, dari Houston, Texas membagikan fotonya ketika terinfeksi cacar monyet yang sempat dikira luka bakar dari pisau cukur.

Mulanya, Silver Steele mengalami gejala cacar monyet berupa bintik-bintik putih kecil, seperti jerawat yang mulai muncul di sekitar mulutnya.

Baca selengkapnya

2. Kenali Gejala Kanker Pankreas, Waspada Rasa Sakit Saat Berbaring

ilustrasi penderita kanker pankreas (pixabay)
ilustrasi penderita kanker pankreas (pixabay)

PURWOKERTO.SUARA.COM Pankreas berfungsi untuk menciptakan enzim yang membantu mencerna makanan dan hormon, seperti insulin untuk mengontrol kadar gula darah dalam tubuh.

Baca Juga: Vaksin Cacar Monyet Langka, Spanyol Ubah Skema Dosis Vaksinasi

Gejala umum bagi penderita kanker pankreas biasanya terkait dengan pencernaan. Beberapa literatur menyebutkan satu tanda kanker pankreas dapat terjadi ketika penderita berada di tempat tidur.

Baca selengkapnya

3. Jepang Bakal Hapus Syarat Tes Covid-19 Bagi Pelancong, Sudah Siap Liburan?

Peta dan Bendera Jepang (Unsplash.com/FotografiaBasica)
Peta dan Bendera Jepang (Unsplash.com/FotografiaBasica)

Pemerintah Jepang bersiap menghapus syarat tes Covid-19 bagi pelancong yang datang dari luar negari.

Dilansir ANTARA, Jepang menerapkan aturan pembatasan COVID-19 paling ketat di antara negara-negara maju lainnya, dengan mengharuskan pendatang menunjukkan hasil negatif tes COVID-19 yang dilakukan paling lama 72 jam sebelum keberangkatan.

Baca selengkapnya

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI