Anak Anemia Lebih Rentan Dibully dan Kejiwaannya Bermasalah, Kok Bisa?

Kamis, 31 Agustus 2023 | 19:40 WIB
Anak Anemia Lebih Rentan Dibully dan Kejiwaannya Bermasalah, Kok Bisa?
Ilustrasi anak anemia, lemas. (Pexels/ozgurcankaya)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Jika merasa takut dicap buruk, tidak nyambung dengan obrolan oleh teman-temannya, maka bisa menyebabkan persepsi anak tentang dirinya cenderung negatif, hasilnya bisa memicu kecemasan atau anxiety pada anak saat dewasa.

"Anak bisa mengalami kecemasan atau anxiety, jadi mau masuk sekolah udah deg-degan duluan. Mau maju mengerjakan soal udah takut duluan, akhirnya anak tidak berani coba," papar Nina.

2. Depresi

Jika persepsi anak tentang diri sendiri buruk dan tidak punya teman, ia akan berubah murung dan sedih terus menerus yang akhirnya bisa menyebabkan bibit depresi dalam emosinya.

"Contoh anak terasingkan oleh teman-temannya, nggak ngerti apa-apa, diajak main bola lemas banget, anak ini jadi sedih, ditambah badannya sudah lemas," tutup Psikolog Nina.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI