Perkembangan Sains untuk Diagnosis: Mengenal Teknologi Genomik dan Perannya di Indonesia

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 29 April 2025 | 11:55 WIB
Perkembangan Sains untuk Diagnosis: Mengenal Teknologi Genomik dan Perannya di Indonesia
Ilustrasi teknologi genomik di bidang kesehatan. (Image by freepik)

Saat ini, Indonesia masih menghadapi beban besar dari penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit kardiovaskular, yang mempengaruhi lebih dari 25 juta penduduk. Dengan teknologi Next-Generation Sequencing (NGS), diagnosis bisa dilakukan lebih akurat dan personal, sehingga membuka jalan untuk transformasi pelayanan kesehatan.

Sebagai bagian dari acara ini, Illumina memperkenalkan inovasi terbarunya, MiSeq™ i100, sebuah alat sekuensing generasi baru yang menawarkan solusi terjangkau, mudah digunakan, dan mampu menghasilkan data berkualitas tinggi. Perangkat ini dirancang untuk mempercepat riset genomik bahkan untuk pengguna yang baru memulai dalam bidang NGS.

Gianina Miranda Sebayang, Country Manager Illumina Indonesia, menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen mendukung prioritas kesehatan nasional melalui kolaborasi jangka panjang, termasuk mendukung inisiatif seperti BGSi (Badan Genomik dan Bioteknologi Indonesia).

Presiden Direktur Pandu Biosains, Ria Putri Rahmadani, optimis bahwa dalam lima tahun ke depan, pasar genomik Indonesia akan tumbuh pesat. Dukungan dari pemerintah dan kemajuan teknologi menjadi faktor utama yang mempercepat perkembangan ini.

Tidak hanya fokus pada kesehatan manusia, penerapan genomik di Indonesia juga mulai merambah bidang pertanian, mikrobiologi, hingga riset genetik non-manusia. Dengan pendekatan lintas sektor ini, teknologi genomik diharapkan membawa dampak besar bagi kesejahteraan bangsa.

Selain itu, dalam konferensi Advances in Genome Biology and Technology (AGBT), Illumina memperkenalkan rangkaian solusi omics baru, termasuk analisis sel tunggal, transkriptomik spasial, dan teknologi CRISPR, yang semakin memperkuat penelitian di bidang ini.

Dengan berkembangnya pengobatan presisi dan adopsi teknologi berbasis Artificial Intelligence (AI), masa depan layanan kesehatan di Indonesia terlihat sangat menjanjikan. Kolaborasi antara pemerintah, akademisi, industri, dan penyedia teknologi seperti Illumina menjadi kunci untuk memperluas akses dan menghasilkan inovasi yang berdampak nyata bagi masyarakat.

Perkembangan sains dan teknologi kesehatan untuk diagnosis berbasis genomik bukan hanya soal kemajuan teknologi, melainkan juga tentang menciptakan masa depan kesehatan yang lebih baik, lebih cepat, dan lebih personal bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Jangan Sampai Nyesel! Olahraga Padel Ternyata Bisa Bikin Mata Rusak Parah, Ini Kata Dokter

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI