Seruan 'Menghukum' Jokowi, HRWG: Jangan Pilih Capres-Cawapres yang Lahirkan Politik Dinasti!

Senin, 12 Februari 2024 | 13:10 WIB
Seruan 'Menghukum' Jokowi, HRWG: Jangan Pilih Capres-Cawapres yang Lahirkan Politik Dinasti!
Seruan 'Menghukum' Jokowi, HRWG: Jangan Pilih Capres-Cawapres yang Lahirkan Politik Dinasti! (Instagram/@psi_id)

“Dari kerja-kerja pemantauan dan advokasi yang dilakukan oleh anggota dan jaringannya, koalisi menyatakan, rezim Jokowi telah melakukan banyak pelanggaran HAM dan secara sistematis dengan melakukan korupsi politik, termasuk kejahatan elektoral, khususnya memanfaatkan situasi pandemi dan pemilu untuk mendorong agenda otoritarian eksploitatif yang oportunistik,” ujar Daniel.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Hotel Fairmont, Jakarta, Sabtu (10/2/2024). (Suara.com/Yasir)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Hotel Fairmont, Jakarta, Sabtu (10/2/2024). (Suara.com/Yasir)

Pada akhir 2023 dan awal 2024, dia juga memandang laku politik Jokowi telag merusak demokrasi karena dianggap melakukan penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan kelompok dan keluarganya.

Contohnya ialah perkara pelanggaran kode etik berat Hakim Konstitusi Anwar Usman saat menjadi Ketua Mahkamah Konstitusi yang meloloskan Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil Presiden

Selain itu, juga ada pelanggaran kode etik Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari dan komisioner lainnya dalam pencalonan Prabowo-Gibran.

“Inilah sisi gelap pembangunan di bawah pemerintahan Joko Widodo dengan agenda-agenda otoritarian eksploitatif diwujudkan melalui proses yang nampaknya demokratis, melalui jalur-jalur formal seperti pembuatan UU, mekanisme hukum, dan pemilu,” tandas Daniel.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI