“Tanpa rumah sakit milik provinsi, bagaimana mungkin kartu kesehatan itu bisa berjalan? Harusnya seorang gubernur membangun rumah sakit dulu, baru meluncurkan program seperti itu. Ini malah hanya janji-janji yang menyesatkan,” ujarnya.
Lebi lanjut, ia mengajak masyarakat Papua Tengah untuk lebih bijaksana dalam memilih pemimpin. Ia menegaskan bahwa provinsi ini memerlukan pemimpin yang berkomitmen nyata untuk membangun infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat, bukan sekadar janji politik.
“Kita butuh pemimpin yang benar-benar berbuat untuk Papua Tengah, bukan mereka yang sekadar berjanji tetapi tidak berbuat apa-apa ketika memegang jabatan,” katanya.
Kontributor : Elias Douw