Punya Cita-cita Jadi Guru? Ini 3 Kemampuan yang Perlu Anda Miliki

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 15 Februari 2022 | 13:53 WIB
Punya Cita-cita Jadi Guru? Ini 3 Kemampuan yang Perlu Anda Miliki
Ilustrasi sekolah. (Unsplash/Feliphe S)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tidak sedikit mahasiswa yang memiliki cita-cita sebagai guru. Sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, guru berperan penting dalam pengembangan kualitas pendidikan di Indonesia.

Punya cita-cita jadi guru? Anda bisa mengasah 3 kemampuan ini sejak masih kuliah loh. Apa saja?

1. Komunikasi

Kemampuan komunikasi penting untuk dimiliki semua lini pekerjaan, termasuk guru. Baik itu komunikasi verbal, tertulis, mau pun jenis komunikasi lainnya.

Kemampuan komunikasi yang tinggi bisa membantu Anda memberikan pendidikan yang lebih berkualitas bagi siswa.

Ilustrasi kelas. [Unsplash]
Ilustrasi kelas. [Unsplash]

2. Kesabaran

Melatih kesabaran sangat penting untuk para calon guru. Sebab, bukan tidak mungkin murid membutuhkan lebih dari satu kali penjelasan untuk bisa memahami apa yang diajarkan.

3. Kreatif

Memberikan pendidikan secara menyenangkan dan menarik memerlukan kreativitas yang tinggi. Dengan kreativitas yang tinggi, Anda bisa menyuguhkan pelajaran yang menyenangkan bagi siswa, membuat mereka lebih betah belajar di kelas.

Baca Juga: Mendikbudristek Nadiem Makarim Umumkan Kenaikan Dana Bantuan Operasional PAUD Jadi Rp 1,2 Juta

Menyadari pentingnya kebutuhan akan kemampuan-kemampuan ini, Yayasan Bakti Barito dengan bangga mengumumkan kemitraan baru bersama STiR melalui Yayasan Bakti Pendidikan Unggul (YBPU). YBPU merupakan bagian dari Bakti Barito, yang merupakan filantropi dari Grup Barito Pacific.

Dalam nota kesepahaman (MoU), yang ditandatangani oleh kedua belah pihak pada baru-baru ini, Yayasan Bakti Barito dan STiR telah menyepakati untuk bekerja sama demi mewujudkan keinginan kedua belah pihak dalam membangun motivasi intrinsik yang berkelanjutan dan kecintaan akan proses pembelajaran seumur hidup bagi seluruh pemangku kepentingan di dalam sistem pendidikan di Indonesia.

Perjanjian tersebut merupakan perjanjian selama dua tahun yang dapat diperpanjang serta memungkinkan STiR untuk meluncurkan kegiatan pertamanya di tingkat kabupaten dalam beberapa minggu mendatang.

Dian Anis Purbasari, selaku Ketua Yayasan di YBPU, mengatakan akan berkomitmen untuk mengembangkan pendidikan berkualitas di Indonesia. Untuk mencapai tujuan ini, penting bagi organisasi YBPU akan berkolaborasi dengan pihak yang memiliki keahlian khusus dan terbukti berpengalaman di bidang pendidikan, seperti STiR.

"Kami sangat antusias memulai kemitraan ini dan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh STiR, untuk bersama mendukung perbaikan sistem pendidikan di Indonesia," terangnya dalam keterangan resmi yang diberikan Suara.com.

Girish Menon, selaku CEO STiR Education, mengatakan senang sekali telah menemukan mitra yang kuat di YBPU. Di mana mereka dapat berbagi nilai dan visi serta semangat untuk pendidikan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI