5 Fakta Kesederhanaan Pemakaman Paus Fransiskus: Dobrak Kemegahan Pendahulu

Husna Rahmayunita Suara.Com
Sabtu, 26 April 2025 | 19:25 WIB
5 Fakta Kesederhanaan Pemakaman Paus Fransiskus: Dobrak Kemegahan Pendahulu
Proses pemakaman Paus Fransiskus (YouTube/Vatican)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ubah unsur tata laksana pemakaman Paus

Beberapa unsur yang diubah oleh Paus Fransiskus tak lain adalah memutus tradisi dimakamkan dalam tiga peti mati terpisah.

Faggioli menjelaskan bahwa Paus enggan melanjutkan tradisi tersebut agar menghindari kemewahan yang sebenarnya tak perlu.

Sebelum diubah Paus Fransiskus, peti mati Paus terdiri dari tiga peti, yakni peti pertama terbuat dari kayu cemara yang melambangkan kerendahan hati dan kefanaan, peti kedua terbuat dari timah untuk menghindari kerusakan jenazah, dan peti terakhir terbuat dari kayu ek yang mencerminkan martabat dan kekuatan.

Sang Paus akhirnya mengeluarkan "Ordo Exsequiarum Romani Pontificis," atau "Ritus Pemakaman bagi Paus Roma," yang menyederhanakan peti mati Paus menjadi satu.

Tak hanya peti mati, Paus Fransiskus juga mengubah beberapa unsur, seperti tandu mewah untuk membawa jenazah Paus.

Pilih tempat bersemayam sederhana

Basilika Santa Maria Maggiore (dok. Basillica Papale di Santa Maria Maggiore)
Basilika Santa Maria Maggiore (dok. Basillica Papale di Santa Maria Maggiore)

Paus Fransiskus juga nantinya akan disemayamkan di tempat pemakaman yang sederhana, yakni di Basilika Santa Maria Maggiore, Roma.

Sang Paus menolak untuk dikuburkan di Istana Vatikan yang megah, dan lebih memilih tempat peristirahatan yang lebih sederhana.

Baca Juga: Gereja Katedral Jakarta Gelar Misa Arwah untuk Paus Fransiskus

Semasa hidupnya, Paus Fransiskus juga enggan tinggal di Istana Vatikan, melainkan di Casa Santa Marta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI