Suara.com - Calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok meyakini Kota Jakarta bisa disulap menjadi Kota Festival Budaya. Sehingga bisa menarik wisatawan asing untuk datang ke Indonesia, khususnya Jakarta.
"Kami sangat yakin kota Jakarta dibangun jadi kota festival budaya, sehingga orang kalau datang ke Jakarta itu betul-betul lihat Indonesia," ujar Ahok Di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (23/12/2016).
Adapun upaya yang akan dilakukan Ahok yakni dengan mempercantik tempat-tempat wisata dan pusat budaya dan seni di Jakarta di antaranya Monas, Lapangan Banteng, Pasar Baru, Gedung Kesenian Jakarta, Kawasan Kota Tua dan Taman Ismail Marzuki.
"Sehingga nanti orang datang ke Jakarta ingin lihat segala macam budaya festival semua ada di Jakarta, makanya kita mendorong semua pekerja seni untuk lakukan," ucapnya.
Di bidang film, ketika Ahok menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Pemprov DKI Jakarta telah mendorong ditampilkannya film-film Indonesia di Balai Kota.
"Bahkan saya mulai dorong, saya di Balai Kota ada putar film, saya sering mengajak teman-teman nonton film nasional. Kita harapkan film-film nasional maju ini kan produk-produktif kreatif," kata dia.
Mantan Bupati Belitung Timur itu menambahkan, nantinya juga akan menggelar pasar malam yang juga menampilkan pagelaran seni budaya.
"Jakarta juga bisa bikin pasar malam sebetulnya cari jalan-jalan yang agak sepi, lalu nanti juga ada pagelaran seni budaya disana. Jakarta ini luas semua orang ada, mau dari Reog Ponorogo sampai yang tari-tarian Bali semua lengkap di Jakarta. Makanya kita selalu mendorong mereka lakukan itu," tuturnya.
Baca Juga: Ahok Janji RPTRA dan Rumah Susun Jadi Pusat Kesenian