Gay Pembunuh Pacarnya Mau Bunuh Diri dengan Gigit Lidah

Rabu, 15 November 2017 | 20:11 WIB
Gay Pembunuh Pacarnya Mau Bunuh Diri dengan Gigit Lidah
Tempat jenazah Imam Mulana dibuang di Terminal Kampung Rambutan [suara.com/Welly Hidayat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Terungkap, setelah membunuh Imam Maulana, Badrun (43) mencoba bunuh diri.
 
Keinginan bunuh diri dilakukan setelah polisi menembak kaki kanan Badrun pada waktu hendak dibekuk di tempat laundry Clean House, pertokoan Citra Grand Cibubur, Rabu (15/11/2017), dini hari.
 
"Iya, pada saat kami interogasi dan yang bersangkutan (Badrun) menyadari bahwa kami sudah mencurigai yang bersangkutan. Dia melawan, selanjutnya mencoba bunuh diri," kata Kepala Subdit Kejahatan dan Kekerasan Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Hendy F. Kurniawan kepada Suara.com. 
 
Bagaimana cara dia mencoba bunuh diri?
 
"Menggigit lidahnya," katanya.
 
Tapi, upaya itu gagal. Polisi berhasil menanganinya.
 
"Tidak ada, karena langsung kami lakukan tindakan pencegahan," kata Hendy. 
 
Pembunuhan terhadap Imam Maulana dilatari kecemburuan Badrun. Antara Imam Maulana dan Badrun ini ada hubungan asmara sejak dua tahun silam. Badrun  cemburu karena pasangan sejenisnya itu selingkuh.
 
Imam Maulana akhirnya dibunuh di tempat laundry pada Minggu (12/11/2017), malam. Jasad korban kemudian dibungkus pakai terpal dan kantong plastik dan disembunyikan di sudut ruangan dengan disamarkan di antara tumpukan pakaian.
 
Baru pada Selasa (14/11/2017), dini hari, dia membuang ke dekat toilet Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur.
 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI