Semua Anggota Keluarga Hilda Meninggal Akibat Covid, Dia Coba Kuatkan Diri

SiswantoABC Suara.Com
Sabtu, 20 November 2021 | 05:14 WIB
Semua Anggota Keluarga Hilda Meninggal Akibat Covid, Dia Coba Kuatkan Diri
Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rorotan, Jakarta Utara. (Suara.com/Yosea Arga)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kecemasan banyak ditemukan

Saat ini terdapat sejumlah permintaan konsultasi psikologi dari mereka yang anggota keluarga meninggal akibat COVID atau bahkan dari pasien COVID-19.

Seperti yang diceritakan Lya Fahmi, seorang psikolog klinis di salah satu puskesmas di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

"Di bulan Juni 2020, saya mulai intens melayani konseling online melalui aplikasi WhatsApp bagi masyarakat di wilayah kerja puskesmas yang sedang isolasi mandiri karena terpapar Covid-19," katanya kepada ABC.

"Isu-isu psikologis pasien tidak lagi sebatas kecemasan terkait kesehatan diri dan keluarga, tapi meluas pada isu kesedihan ditinggal mati, kecemasan finansial, dan rasa tidak nyaman antara anggota masyarakat.

Lya juga pernah terlibat sebagai petugas pelacak ketika kasus COVID sedang tinggi di bulan Juli lalu, tapi terus melakukan layanan konseling.

Ia menceritakan saat itu hampir seluruh dusun di wilayah kerja puskesmasnya masuk dalam zona merah dan ketika melakukan pelacakan dia melihat banyak warga yang saling curiga satu sama lain.

"Ada kemarahan dan rasa tidak suka pada anggota masyarakat lain yang dinilai tidak peduli dengan pandemi sehingga tidak mau melakukan penyesuaian perilaku."

Baca Juga: Penuh Haru, Ini Suasana Pemakaman Rony Dozer

"Di samping itu, masyarakat juga cenderung merasa tidak aman dan sensitif terhadap cara pandang lingkungannya setelah mereka terpapar Covid-19," ujarnya.

REKOMENDASI

TERKINI