Suara.com - Mantan Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid menyatakan bahwa aksi 212 seharusnya tak dipermasalahkan oleh aparat. Hal ini dinyatakan Hidayat Nur Wahid pada Rabu (1/12/21).
"Aliansi Mahasiswa Papua Gelar Aksi di Patung Kuda Monas, 1/12/2021, tanpa dipermasalahkan oleh Aparat," cuit Hidayat Nur Wahid.
"Besok 2/12/2021, di lokasi yang sama Aksi Dukung NKRI Secara Super Damai (sebagaimana track record mereka) juga akan digelar. Penting untuk juga adil, damai, dan patuhi prokes," imbuhnya.
Unggahan politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu tentu mendapatkan berbagai tanggapan dari warganet.
"Reuni 212 emang fungsinya apa bapak HNW yang terhormat. Tahun lalu mereka sudah sampaikan aspirasi sesuai kebutuhan. Terus sekarang apa yang mau disampaikan? Adakah hal yang mendesak, sehingga acara reuni ini sebegitu penting?" komentar warganet.
"Mending ngadain maulid di setiap wilayah masing-masing agar negara lebih berkah pak, kalau kontra sama pemerintah jangan bawa-bawa agama mulu malu," imbuh warganet lain.
"Bukan sikap seorang negarawan ngetwit kayak gini, bikin malu," timpal lainnya.
"Mahasiswa Papua belum pernah gelar aksi di patung kuda. Kalau 212 kan sudah berkali-kali," tulis warganet.

Baca Juga: Imbas Reuni 212 Perjalanan Kereta Api Jarak Jauh Dialihkan ke Jatinegara
Rencana aksi reuni alumni 212 di Jakarta Pusat dan Kabupaten Bogor pada Kamis (2/12/2021), dipastikan tak mendapat izin dari otoritas terkait.