"Tapi harus dilakukan oleh partai-partai politik. Karena rakyat Indonesia, polanya lebih menggandrungi artis dibandingkan public figure yang lainnya," kata Ujang.
Sementara itu, terkait manuver PAN merekrut Charly dan PKS merekrut Narji, menurut Ujang hal itu dilakukan kedua partai lantaran latar belakang para artis yang kemungkinan memiliki daya tarik bagi pemilih berbagai kalangan.
"Yang disasar semua segmen. Karena musikus dan komedian itu disukai semua segmen masyarakat," kata Ujang.