Rajapaksa Mengaku Sudah Tempuh Apapun untuk Atasi Krisis Ekonomi di Sri Lanka

Siswanto Suara.Com
Sabtu, 16 Juli 2022 | 15:08 WIB
Rajapaksa Mengaku Sudah Tempuh Apapun untuk Atasi Krisis Ekonomi di Sri Lanka
Warga Sri Lanka rayakan pengunduran diri Presiden Gotabaya Rajapaksa, Kamis (14/7/2022) waktu setempat. (Foto: AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Protes-protes jalanan atas keruntuhan ekonomi Sri Lanka telah berlangsung berbulan-bulan sebelum memuncak pada 9 Juli.

Antrean bahan bakar selama berhari-hari telah menjadi pemandangan umum di negara pulau berpenduduk 22 juta jiwa itu.

Cadangan devisa Sri Lanka nyaris habis dan inflasi mencapai 54,6 persen bulan lalu.

Sri Lanka pada Sabtu menerima tiga pengiriman bahan bakar, kata Menteri Energi Kanchana Wijesekera, gelombang pertama dari beberapa pengiriman selama tiga pekan ke depan.

"Pembayaran sudah selesai untuk ketiga (pengiriman itu)," kata sang menteri di Twitter.

Sumber: Reuters/Antara

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI