Infografis
Sontak, cuitan tersebut kini mendulang ribuan likes dan retweet. Tak hanya itu, kolom komentar cuitan tersebut juga dibanjiri oleh air mata warganet lain usai membaca kisah haru itu.
Salah seorang warganet mengirimkan doa kepada ayah pengirim cuitan tersebut agar tetap diberikan kesehatan dalam melawan stroke yang menyerang tubuhnya.
"Sehat sehat buat papanya sender..," tulis warganet.
Bahkan, warganet lain turut mengenang memori dengan mendiang ayahnya usai membaca curhatan itu.
"Ahh jadi kangen almarhum bapak aku," timpal warganet lain.
Salah seorang lainnya juga turut dibuat haru lantaran ia memiliki sentimen emosional ketika membahas ayahnya.
"Duhh gue lemah kalau soal ayah. Semoga papa kamu selalu diberi kesehatan dan umur panjang nder," tulis warganet lain.
Pencegahan stroke sejak dini
Melalui cerita tadi, kita disadarkan bahwa Stroke merupakan salah satu pembunuh senyap mematikan di tengah masyarakat Indonesia, terutama bagi mereka yang sudah berumur. Guna mencegah stroke sejak dini, maka perlu pencegahan yang serius agar terhindar dari penyakit mematikan tersebut.
Baca Juga: Di Pemakaman Sang Ayah, Emil Dardak Sampaikan Terima Kasih ke Menteri PUPR
Mengutip penjelasan dari laman daring Kementerian Kesehatan, berikut kiat-kiat pencegahan stroke yang dapat diikuti:
