2. Cari merk terkenal dan sudah pasti berstandar SNI
Jika Anda tidak memiliki pengalaman membeli baja berkualitas dan berstandar SNI, maka Anda harus mencari lebih banyak informasi dan sebaiknya Anda mencari merk terkenal dan sudah pasti SNI. Hal ini lantaran tidak semua penjual mau jujur terhadap kualitas produk yang dijual demi mendapat keuntungan.
Dengan cara tersebut nantinya Anda bisa mengetahui keunggulan pada setiap merk serta apa saja kekurangannya sebagai bahan pertimbangan. Ketika membeli secara langsung, Anda tinggal menyebutkan merknya saja sehingga dijamin akan mendapatkan baja SNI asli.
3. Perhatikan harga pasarannya
Sebelum memutuskan untuk membeli baja secara langsung sebaiknya Anda mencermati harga pasarnya terlebih dahulu. Alangkah baiknya Anda cari informasi mengenai berapa harga umum di Indonesia karena dapat dijadikan patokan.
Jika Anda mendapatkan harga yang relatif lebih rendah sebaiknya waspada, sebab bisa saja baja tersebut palsu atau ada kecacatan pada barang. Tentu akan sangat merugikan jika Anda terlanjur mengeluarkan banyak uang namun mendapatkan barang yang palsu.
4. Lakukan pengecekan dimensi
Selain beberapa langkah di atas, Anda juga perlu melakukan pengecekan baja SNI asli secara langsung melalui dimensinya. Pastikan jika dimensi baja sesuai dengan standar SNI sehingga dapat dijadikan sebagai acuan.
Meskipun tidak ada baja yang diproduksi 100% sempurna, namun saat ini sudah ada toleransi atas kekurangan sesuai dengan standar. Jadi, jangan sampai toleransi baja berbeda sangat jauh karena sudah pasti barang tersebut palsu.
Baja beton yang tidak sesuai SNI, sangat berbahaya bagi para konsumen lantaran dapat membuat konstruksi bangunan cepat rapuh hingga rusak. Tentu hal ini sangat merugikan, apalagi jika baja dibuat untuk membangun fasilitas seperti jembatan, hotel, rumah susun dan lain sebagainya.