Susi menyampaikan permohonan maaf atas insiden penyanderaan terhadap Kapten Philips yang belum bisa ditemukan setelah disandera kelompok OPM.
"Saya sebagai founder dan pemilik Susi Air ingin meminta maaf kepada masyarakat Papua, pemerintah daerah dan seluruh pengguna Susi Air di Papua yang sekarang ini menjadi terganggu," ujar Susi.

Minta Philips Dibebaskan
Susi juga meminta TPNPB-OPM melepaskan pilot Susi Air, Kapten Philips Mark Methrtens yang disandera dilepaskan tanpa syarat apapun.
"Kami tetap berharap dan berdoa pilot kita bahwa akhirnya pilot kita Kapten Philip bisa dibebaskan tanpa syarat kalau bisa," ucap Susi.
Susi mengatakan pembakaran pesawat Susi Air itu merupakan suatu kehilangan yang besar. Susi menyoroti perihal tertutupnya akses kebutuhan masyarakat setempat imbas kejadian tersebut.
"Sebuah kehilangan yang sangat besar tapi lebih, menurut saya adalah humanity, kemanusiaan, dan hak-hak masyarakat memenuhi kebutuhan pokoknya," ucap dia.