Suara.com - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta pihak kepolisian untuk menyelidiki video kelompok teroris Papua yang kerap disebut sebagai kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang mengancam akan menembak mati pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens apabila tidak ada negosiasi dalam dua bulan ke depan.
"Meminta pihak kepolisian terus menyelidiki video yang beredar tersebut, dan segera melakukan upaya penyelamatan terhadap pilot Susi Air," kata Bamsoet dalam keterangan tertulis, Rabu (31/5/2023).
Bamsoet juga meminta aparat untuk segera melakukan penyelamatan terhadap pilot Philip Mark Mehrtens melalui strategi dan langkah yang tepat sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.
"Meminta aparat gabungan mengoptimalkan kinerjanya dalam melakukan operasi penegakan hukum di wilayah Pegunungan Papua," kata dia.
Di sisi lain, Bamsoet mengatakan bahwa pemerintah pusat dan daerah hingga tokoh agama dan tokoh masyarakat perlu melakukan negosiasi dengan KKB terkait dengan pembebasan pilot tersebut.
Selain itu, kata dia, meningkatkan penjagaan guna mencegah terjadinya baku tembak dalam upaya pembebasan tersebut.
Pemerintah, tokoh agama, dan masyarakat diminta untuk serius hadapi aksi yang dilakukan KKB selama ini.
"Hal ini mengingat berbagai aksi anarkis yang menimbulkan korban tewas maupun luka-luka, bahkan ancaman pembunuhan sandera sudah dilakukan secara berulang oleh KKB," ujarnya.
Sebelumnya, pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru Philip Mark Mehrtens disandera KKB sejak 7 Februari 2023 sesaat setelah mendaratkan pesawatnya di Lapangan Terbang Paro, Kabupaten Nduga.
Selain menyandera pilot Philip Mark Mehrtens, KKB pimpinan Egianus Kogoya juga membakar pesawat milik Susi Air. (Sumber: Antara)
Beredar Video Kelompok Teroris Papua Ancam Bunuh Pilot Susi Air, Bamsoet: Cepat Selidiki, Lakukan Penyelamatan
"Meminta pihak kepolisian terus menyelidiki video yang beredar tersebut, dan segera melakukan upaya penyelamatan terhadap pilot Susi Air,"
Bangun Santoso
Kamis, 01 Juni 2023 | 06:39 WIB

REKOMENDASI
BERITA TERKAIT
Ditembak Snaiper karena Serang Pesawat, Empat Anggota KKB Tertembak Satu Tewas di Oksibil
24 September 2023 | 02:15 WIB WIBNEWS
Rugikan Rakyat hingga Picu Kekerasan, YLBHI Desak Pemerintah dan DPR Batalkan PSN
24 September 2023 | 21:33 WIB WIBTERKINI