Usai menyampaikan poin-poin itu, Said menegaskan posisi Partai Buruh dan KSPI yang menolak program Tapera dijakankan saat ini.
"Karena akan semakin memberatkan kondisi ekonomi buruh, PNS, TNI, Polri dan peserta Tapera. Partai Buruh dan KSPI sedang mempersiapkan aksi besar-besaran untuk isu Tapera, Omnibus Law UU Cipta Kerja, dan program KRIS dalam Jaminan Kesehatan yang kesemuanya membebani rakyat," kata Said.