Ternyata Dhony Lebih Dulu Ajukan Mundur, 6 Hal Yang Perlu Diketahui Soal Otorita IKN

Bangun Santoso Suara.Com
Selasa, 04 Juni 2024 | 09:37 WIB
Ternyata Dhony Lebih Dulu Ajukan Mundur, 6 Hal Yang Perlu Diketahui Soal Otorita IKN
Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe. [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengunduran diri Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe dari posisi Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN cukup mengagetkan publik. Hal itu diumumkan oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Senin (3/6/2024).

Alasan Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe mundur sebagai petinggi Otorita IKN memang jadi teka-teki. Sebab, Pratikno tidak menjelaskan alasan keduanya mundur.

Hingga Senin sore, tak ada juga keterangan resmi baik dari Bambang maupun Dhony. Namun demikian, Pratikno menyebut Bambang dan Dhony sudah lama bicara terkait rencana mundur.

"Beberapa Minggu lalu lah, jadi aku lupa," kata Pratikno.

Bambang dan Dhony dilantik Presiden Jokowi sebagai kepala dan wakil kepala Otorita IKN periode 2022-2027 pada 10 Maret 2022.

Dhony Lebih Dulu Ajukan Pengunduran Diri

Menurut Pratikno, sebelumnya Presiden Jokowi sudah menerima surat pengunduran diri Bambang dan Dhony. Dia menyebut, Dhony terlebih dulu mengajukan pengunduran diri, lalu disusul Bambang.

"Ya kalau namanya mundur di surat nggak disebutkan, tentu saja kami nggak tahu juga," kata Pratikno.

Dia menjelaskan, Jokowi sudah meneken keputusan presiden (kepres) tentang pemberhentian keduanya.

Baca Juga: Rocky Gerung Singgung Jokowi soal Tapera: Mana Kita Tahu Dana Dipakai Buat IKN

Pemerintah Tepis Terkait Peringatan 17-an Di IKN

Dalam keterangan pers Senin kemarin, awak media sempat bertanya apakah pengunduran diri Bambang dan Dhony terkait rencana upacara peringatan 17 Agustus 2024 di IKN?

Namun dengan tegas hal itu ditepis Menteri PUPR Basuki Hadimuljono yang ikut memberikan keterangan. Ia menyebut hal itu beda lagi.

"Enggak [terkait dengan 17 Agustus], itu beda lagi," kata Basuki Hadimuljono, yang baru saja ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Kepala Otoritas IKN.

Basuki menjelaskan, sejauh ini tidak ada perubahan terkait dengan peringatan kemerdekaan Indonesia yang akan tetap dilaksanakan di ibu kota baru tersebut. Dia kemudian menyebutkan bahwa pemerintah akan menggelar simulasi peringatan kemerdekaan di IKN.

Basuki Dan Raja Juli Jadi Plt

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI