Lowongan Kerja PPSU di Jakarta Disebut 7.000 Pelamar, Padahal yang Dibutuhkan Cuma Segini

Bangun Santoso Suara.Com
Minggu, 04 Mei 2025 | 15:25 WIB
Lowongan Kerja PPSU di Jakarta Disebut 7.000 Pelamar, Padahal yang Dibutuhkan Cuma Segini
Sejumlah petugas PPSU berjaga saat banjir rob di Jalan Pluit Karang Ayu Barat, Pluit, Jakarta, Selasa (17/12/2024). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/rwa/am.

Pramono mengatakan berdasarkan hasil rapat, pada periode pertama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membuka sebanyak 1.100 lowongan.

Sementara di awal tahun depan, Pemprov DKI Jakarta akan membuka 506 lowongan.

“Karena memang itu yang sudah teralokasi di anggaran,” kata Pramono.

Lebih lanjut Pramono menjelaskan dalam proses rekrutmen PPSU, jauh sebelumnya sudah meminta kepada seluruh Wali Kota Jakarta yang mendapatkan alokasi anggaran PPSU untuk terlebih dulu melapor kepada dirinya maupun Wakil Gubernur Rano Karno.

Menurut dia, hal ini bertujuan agar tidak ada kecurigaan adanya rekrutmen yang melibatkan “orang dalam”.

“Supaya kecurigaan tidak transparan itu hilang. Karena itulah yang menjadi persoalan perekrutan PPSU selama ini,” kata Pramono.

Sementara itu, sejak pagi tadi, terpantau masyarakat berbondong-bondong mengunjungi Balai Kota untuk mengikuti rekrutmen PPSU.

Pencari kerja petugas PPSU berasal dari berbagai kalangan mulai dari usia muda hingga tua dengan berbagai latar belakang pendidikan.

Bahkan, tak sedikit warga yang membawa anaknya saat mengikuti proses rekrutmen.

Baca Juga: Klaim Siap Pelototi Rekrutmen PPSU, Pramono: Saya buat Transparan Agar Tak Ada Rumor Ordal!

Salah satunya adalah Sumira (46) asal Jakarta Barat yang sudah datang dan mengantre sejak pukul 08.00 hingga 11.30 WIB di Balai Kota.

Dirinya mengaku mendapatkan informasi rekrutmen PPSU dari siaran (broadcast) grup WhatsApp RT di rumahnya.

“Pesannya berbunyi dibuka lowongan kerja untuk PPSU. Butuh 1.600 orang lebih dari grup kader yang ngasih tau. Nah di situ terjadi pro dan kontra, karena kan ada yang hoaks dan ada yang enggak. Karena saya butuh kerja, walaupun ibu-ibu, datang saja ke sini. Ternyata kata satpam ada bu, dari jam 8 sampai jam 12,” jelas Sumira.

Dia menjelaskan, berkas-berkas yang ia siapkan berupa fotokopi KTP, KK (Kartu Keluarga), Ijazah pendidikan terakhir, Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), surat keterangan bebas narkoba, hingga surat kesehatan dan foto.

“Setelah menyerahkan berkas, tunggu tiga hari pengumuman lagi. Belum tahu tahapan selanjutnya apa,” kata Sumira.

Bahkan, ada juga warga lainnya yang sudah datang sejak pagi namun kehabisan nomor antrean. Mereka mengatakan akan kembali lagi ke Balai Kota esok hari untuk mengikuti rekrutmen PPSU.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI