Kapolri-Mentan Ungkap Strategi Jaga Kualitas Pangan: Rp5 T untuk Petani hingga Revolusi Teknologi

Bangun Santoso Suara.Com
Jum'at, 16 Mei 2025 | 20:32 WIB
Kapolri-Mentan Ungkap Strategi Jaga Kualitas Pangan: Rp5 T untuk Petani hingga Revolusi Teknologi
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman meninjau Gudang Bulog Cabang Bone di Tanete Riattang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (16/5/2025). (Ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman meninjau Gudang Bulog Cabang Bone di Tanete Riattang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (16/5/2025). Hal ini terkait dengan komitmen mendukung program ketahanan pangan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

"Polri tentunya sangat mendukung terkait dengan program ketahanan pangan yang menjadi salah satu dari program Asta Cita," kata Sigit sebagaimana dilansir Antara.

Terkait peninjauan ini, Sigit menegaskan bahwa, ingin memperkuat keterlibatan kelompok masyarakat dalam mewujudkan swasembada pangan. Selain itu, Sigit juga menginstruksikan ke seluruh personel Kepolisian di lapangan untuk melakukan pendampingan.

"Ini tentunya kita wujudkan untuk mendorong kelompok-kelompok masyarakat termasuk juga personel-personel di lapangan agar melakukan pendampingan," ujar Sigit.

Lebih dalam, Sigit mengungkapkan, untuk semakin memantapkan ketahanan pangan di Indonesia, disiapkan juga penguatan teknologi. Dengan begitu, cita-cita kemandirian pangan dapat terwujud dengan cepat dan maksimal.

"Termasuk juga mendorong teknologi. Sehingga kemudian swasembada pangan ini bisa terwujud," ucap Sigit.

Menurut Sigit, Polri sejak awal sampai dengan saat ini fokus mengawal ketahanan pangan dengan melakukan penanaman jagung. Untuk sekarang, sudah memasuki masa panen kuartal II di Bulan Mei dan Juni.

"Alhamdulillah tadi Pak Menteri Pertanian menyampaikan kabar gembira bahwa Bapak Presiden menyiapkan anggaran Rp5 triliun untuk menyerap. Kami juga sudah mendorong untuk teman-teman baik swasta dari kami kepolisian, pemerintah daerah untuk membantu mempersiapkan gudang-gudang yang bisa digunakan untuk membantu menyimpan terhadap hasil panen dari rekan-rekan petani," papar Sigit.

Di sisi lain, Sigit menyerap aspirasi para kelompok tani dan stakeholder terkait lainnya. Salah satunya permintaan soal alat pengering.

Baca Juga: Di Rakernis, Kapolri Ungkap Indonesia Peringkat Terbaik di ASEAN soal Ketahanan Pangan

"Akan kita dorong untuk dipersiapkan. Sehingga petani bisa mendapatkan kualitas jagung dengan lebih baik karena sudah ada pengering saat disimpan," tutur Sigit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI