"Pengecekan menyeluruh ke dalam tembok KAI yang dibolongi hasil tidak ditemukan tenda maupun aktivitas yang diduga prostitusi," kata Satriadi kepada wartawan, Senin, 30 Juni.
Meski begitu, Satriadi mengakui pihaknya sempat mengamankan tiga perempuan yang diduga berprofesi sebagai PSK. Petugas juga turut mengamankan dua pedagang kopi yang menjual minuman beralkohol di sekitar lokasi.
"Kami sudah lakukan pendataan, edukasi, dan mereka diminta menandatangani surat pernyataan," katanya.