Suara.com - Calon Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ronald A. Sinaga atau Bro Ron memastikan tidak akan meninggalkan gagasan Jokowisme yang selama ini sudah dibawa PSI.
Bro Ron menegaskan tetap akan membawa gagasan tersebut bila dirinya nanti keluar menjadi pemenang dan dilantik sebagai ketua umum PSI. Artinya ia berhasil mengalahkan Kaesang Pangarep sebagai calon petahana dan Agus Mulyono Herlambang, kandidat caketum lain.
"Kemungkinan besar bisa dipegang juga, tetap masih," kata Bro Ron dalam wawancara khusus bersama Suara.com, dikutip Rabu (2/7/2025).
Ia menyampaikan alasan mengapa gagasan Jokowisme tetap dibawa dalam kepemimpinannya di PSI bila terpilih menjadi ketua umum.
Menurutnya, bagaimanapun Jokowi memiliki pengalaman sebagai presiden dua periode. Jokowi dianggap memiliki asam garam di berbagai bidang, terlebih dalam menghadapi gejolak politik beserta permasalahan negeri.
"Itu semua nanti kan bisa menjadi guidance, bisa juga menjadi bimbingan bagi saya ke depannya," kata Bro Ron.
Bro Ron menegaskan betul bahwa dirinya tidak akan membuang gagasan Jokowisme yang sudah dibentuk sejak era PSI sebelumnya.
"Kalau ditanya, apakah Jokowisme akan tetap berjalan? Itu saya bisa bilang iya untuk menjadi bimbingan kita ke depannya sebagai guide," kata Bro Ron.
"Jangan karena kita sebagai orang baru semua dibuang. Kenapa? Kalau semua dibuang berarti kan saya secara tidak langsung mengatakan PSI sebelum saya semuanya busuk, nggak mungkin lah," sambungnya.
Baca Juga: Bukan Jokowi, Sosok Ini Jadi yang Pertama Daftar Maju Calon Ketum PSI
Ada Pengumuman Besar di Solo
Sebelumnya Bro Ron menilai ada alasan tersendiri mengapa Solo menjadi lokasi pemilu raya di Kongres PSI, 19-20 Juli 2025.
Menurutnya ada kemungkinan PSI memberikan pengumuman besar, selain menyoal ketua umum baru.
Bro Ron mengaku tidak risau pelaksanaan pemilu raya memilih ketua umum dalam kongres PSI akan berlokasi di Solo, tempat kelahiran calon ketua umum petahana Kaesang Pangarep.

Menurut Bro Ron tidak ada masalah pemilu raya diselenggarakan di lokasi manapun.
"Mau dimanapun nggak ada bedanya karena yang memilih itu kan semua kader atau semua masyarakat yang telah mendaftarkanan diri menjadi kader untuk memilih ketua umumnya," kata Bro Ron dalam wawancara khusus bersama Suara.com, dikutip Rabu (2/7/2025).